Teknik slide adalah sebuah teknik yang digunakan pada single pedal untuk
menghasilkan suara yang mirip dengan bila kita menggunakan double
pedal, saya katakan mirip disini karena memang tidak akan sama persis,
apabila kita menggunakan double pedal maka sound yang dihasilkan antara
pukulan yang pertama dengan pukulan yang kedua bisa sama kerasnya,
sedangkan jika kita menggunakan teknik slide pada single pedal pukulan
pertama pasti lebih lemah daripada pukulan yang keduanya. Namun sekilas
akan terdengar mirip..
Teknik slide ini dilakukan dengan cara menslide kaki kita pada single
pedal, walau bisa menghasilkan suara yang mirip dengan kita menggunakan
double pedal, tetap kita membutuhkan double pedal atau double bass jika
ingin memainkan beat yang banyak pukulannya pada bass drum.
Kali ini kita membahas tentang salah satu teknik menginjak pedal yaitu
heel up. Ada 4 teknik yang biasanya digunakan didalam menginjak pedal
yaitu heel up, heel down, heel toe, dan flat foot. Nah kali ini kita
bahas dulu mengenai heel up. Nah kalau kita artikan dalam bahasa
Indonesia, heel itu artinya tumit dan up artinya naik, kalau dalam hal
ini berarti heel up adalah cara menginjak pedal dengan tumit kita naik,
atau lebih mudahnya biasa dikatakan dengan
‘jinjit’.
Biasanya teknik heel up ini digunakan untuk mendapatkan power, karena
dengan teknik heel up sangat memungkinkan kita untuk mendapatkan sound
bass drum yang lebih bertenaga. Nah kalau kita menggunakan teknik heel
up ini dalam kita memainkan pedal, sebaiknya kaki kita tetap menapak
pada pedal boardnya, jadi ngga terbang.
3.TEKNIK HEEL DOWN
Di tulisan yang sebelumnya kita sudah membahas tentang teknik HEEL UP,
nah kali ini saya akan membahas teknik menginjak pedal yang lainnya
yaitu heel down. Kita jabarkan sedikit dari arti kalimatnya dulu ya,
heel itu dalam bahasa Indonesia artinya tumit, down itu artinya turun,
jadi kalau kita menginjak dengan menggunakan teknik heel down ini, tumit
kita turun saat menginjak pedalnya, jadi telapak kaki kita jadi rata
dengan pedal boardnya.
4.TEKNIK RIMSHOOT
Masih banyak drummer-drummer baru, bahkan yang sudah lama bermain drum tidak mengetahui pukulan yang dinamakan rimshot.Suatu
hari ketika saya menjadi salah seorang tim penilai pada saat audisi
festival drum (music) tahun 2000, saya melihat 2 atau 3 orang drummer
yang main dengan pukulan yang keras, tetapi kenapa suara snare-nya tetap
saja tidak terdengar (terdengar sih, tapi suara pelan dan tidak tajam).
Dan sepertinya dia mencoba memukul keras-keras snarenya supaya
terdengar, tetapi sia-sia. Kemudian saya lihat yang ternyata dia tidak
menggunakan teknik Rimshot pada snare-nya sehingga suaranya pelan dan
tidak tajam.Banyak
drummer yang susah payah mencari suara snare yang bagus, sampai-sampai
mereka mengganti head, men-tune snarenya dengan tensi yang berbeda-beda
dan bahkan ada juga yang sampai membeli snare baru. Mereka tidak tahu
kuncinya untuk mendapatkan suara snare yang tajam dan bagus…yaitu
Rimshot!Sebenarnya
tidak ada salahnya anda tidak menggunakan rimshot. Teknik memukul biasa
sering digunakan pada lagu-lagu country, pop. Tetapi jika anda
memainkan musik rock, fusion, funk, latin, jazz dan metal yang anda
butuhkan andalah RIMSHOT!Jika anda belum tahu mengenai rimshot, lihatlah gambar dibawah ini.
Ini
adalah pukulan biasa. Ujung stick hanya memukul drumheadnya saja, suara
yang dihasilkan tidak terlalu fokus apalagi jika dipukul keras dan
drumheadnya akan cepat menjadi cekung.